Senin, 20 April 2009

pagi dengan sejuta senyum bidadari


PAGI DENGAN SEJUTA SENYUM BIDADARI



Shalaatu minallah wa alfa salaam
'Alal Musthafa Ahmad syariifil maqaam

Salaamun salaamun kamiskil khitam
Alaikum uhaiba banaa yaa kiraam
Wa man dzikruhum unsunaa fidh dhalaam
Wa nuurul lana baina hadzal anam

Sakantum fuadi wa Rabbul 'ibad
Wa antum munai wa aqshal maram
Fahal tus’idu nii bishafwil widad
Wahal tamnahuni syariifal maqam


BERDERAI MENTARI PAGI

MENYAMBUTMU
SENYUM YANG TERINDAH

TANPA BATAS
MENEPIS SEMUA KEHANGATAN MENTARI PAGI
KUNTUM BUNGA KALAH INDAH

DENGAN SENYUM

CANDAMU
MEREKA MALU TERPAKU


kuciptakan sedikit romantisme

untuk merayumu

dalam dekapanmu

aku merasa dunia dekat denganku

cinta memiliki makna

dalam rasa dan cita-cita


Ketika aku hidup

aku memberiku seratus alasan

untuk menangis
kau datang

membawa seribu alasan

untuk tersenyum.


Terimakasih atas senyum yang telah kau berikan